This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 27 Mei 2013

MEMBANGUN KETAHANAN NASIONAL


Pengertian Ketahanan Nasional

Pengertian baku Ketahanan Nasional bangsa Indonesia adalah kondisi dinamik bangsa Indonesia yang meliputi segenap  aspek kehidupan nasional yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, dalam menghadapi dan mengatasi  segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan baik yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas , integritas, kelangsungan  hidup bangsa dan negara serta perjuangan mencapai tujuan nasionalnya.
Oleh karena itu, Ketahanan Nasional adalah kondisi hidup dan kehidupan  nasional yang harus senantiasa diwujudkan dan dibina secara terus-menerus serta sinergik. Hal demikian itu, dimulai dari lingkungan terkecil yaitu diri pribadi, keluarga, masyarakat, bangsa dan negara  dengan modal dasar keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan kekuatan nasional. Proses berkelanjutan itu harus selalu didasari oleh pemikiran geopolitik dan geostrategi sebagai sebuah konsepsi yang dirancang  dan dirumuskan dengan memperhatikan konstelasi yang ada disekitar Indonesia.

Asas-Asas Ketahanan Nasional Indonesia
Asas Ketahanan Nasional Indonesia adalah tata laku yang didasari  nilai-nilai yang tersusun berlandaskan Pancasila, UUD 1945 dan Wawasan Nasional yang terdiri dari :

1.     Asas Kesejahteraan dan Keamanan. Kesejahteraan dan keamanan dapat dibedakan tetapi tidak dapat dipisahkan  dan merupakan kebutuhan manusia yang mendasar dan esensial, baik sebagai perorangan maupun kelompok  dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dengan demikian kesejahteraan dan keamanan merupakan asas dalam sistem kehidupan  nasional dan merupakan nilai intrinsik yang ada padanya. Dalam realisasinya kondisi  kesejahteraan dan keamanan dapat dicapai dengan menitikberatkan pada kesejahteraan tetapi tidak mengabaikan  keamanan. Sebaliknya memberikan  prioritas pada keamanan tidak boleh mengabaikan kesejahteraan. Oleh karena itu,  keduanya harus selalu ada, berdampingan pada kondisi apapun sebab keduanya merupakan salah satu parameter tingkat ketahanan nasional sebuah bangsa dan negara. 

2.     Asas komprehensif intergral atau menyeluruh terpadu Sistem kehidupan nasional mencakup segenap aspek kehidupan bangsa secara utuh menyeluruh dan terpadu dalam bentuk perwujudan persatuan dan perpaduan  yang seimbang, serasi dan selaras  dari seluruh aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dengan demikian, ketahanan nasional mencakup ketahanan segenap aspek kehidupan bangsa secara utuh, menyeluruh dan terpadu (komprehensif integral) 

3.     Asas mawas ke dalam dan mawas ke luar Sistem kehidupan nasional merupakan perpaduan  segenap aspek kehidupan bangsa yang saling berinteraksi. Disamping itu, sistem kehidupan nasional juga berinteraksi dengan lingkungan sekelilingnya. Dalam prosesnya dapat timbul berbagai dampak  baik yang bersifat positif maupun negatif. Untuk itu diperlukan sikap mawas ke dalam dan  ke luar. Mawas ke dalam  bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat dan kondisi kehidupan nasional itu sendiri berdasarkan nilai-nilai kemandirian yang proporsional untuk meningkatkan kualitas derajat kemandirian bangsa yang ulet dan tangguh. Hal itu tidak berarti bahwa ketahanan nasional mengandung sikap isolasi dan atau nasionalisme sempit (chauvinisme). Mawas ke luar bertujuan untuk dapat mengantisipasi dan ikut berperan serta menghadapi dan mengatasi dampak lingkungan strategis luar negeri, serta menerima kenyataan adanya saling interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional. Untuk menjamin kepentingan nasional, kehidupan nasional harus mampu mengembangkan kekuatan nasional, agar memberikan dampak keluar dalam bentuk daya tangkal dan daya tawar. Namun demikian, interaksi dengan pihak lain diutamakan dalam bentuk kerjasama yang saling menguntungkan. 


4.     Asas kekeluargaan Asas kekeluargaan mengandung keadilan, kearifan, kebersamaan, kesamaan, gotong-royong, tenggang rasa dan tanggung jawab  dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dalam asas ini diakui adanya perbedaan yang harus dikembangkan secara serasi dalam hubungan kemitraan serta dijaga agar tidak berkembang menjadi konflik yang bersifat antagonistik yang saling menghancurkan.

Sifat Ketahanan Nasional Indonesia

Ketahanan nasional memiliki sifat yang terbentuk dari nilai-nilai yang terkandung dalam landasan dan asas-asasnya, yaitu :

1.     Mandiri Ketahanan nasional bersifat percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri dengan keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tidak mudah menyerah serta bertumpu pada identitas , integritas dan kepribadian bangsa. Kemandirian (independent) ini merupakan prasyarat untuk menjalin kerjasama yang saling menguntungkan  dalam perkembangan global (interdependent).

2.     Dinamis Ketahanan nasional tidaklah tetap melainkan dapat meningkat dan atau menurun tergantung pada situasi dan kondisi bangsa dan negara serta kondisi lingkungan strategisnya. Hal ini sesuai dengan hakikat dan pengertian bahwa segala  sesuatu di dunia ini senantiasa berubah dan perubahan itu senantiasa berubah pula. Oleh karena itu, upaya peningkatan ketahanan nasional harus selalu diorientasikan ke masa depan dan dinamikanya diarahkan untuk pencapaian kondisi kehidupan nasional yang lebih baik.

3.     Wibawa Keberhasilan pembinaan  ketahanan nasional Indonesia secara  berlanjut dan berkesinambungan akan meningkatkan  kemampuan dan kekuatan bangsa yang dapat menjadi faktor yang diperhatikan pihak lain. Makin tinggi tingkat ketahanan nasional Indonesia makin tinggi pula nilai kewibawaan  nasonal yang berarti makin  tinggi tingkat daya tangkal yang dimiliki bangsa dan negara Indoesia.

4.     Konsultasi dan kerjasama Konsepsi ketahanan nasional Indonesia tidak mengutamakan sikap konfrontatif dan antagonistis, tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan fisik semata tetapi lebih pada sikap konsultatif dan kerjasama serta saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian bangsa.

Strategi untuk membangun ketahanan nasional yaitu dengan cara sebagai berikut:
1.     Bidang Politik
Iklim politik memiliki peran yang sangat penting dalam ketahanan nasional suatu bangsa.kita bisa memperhatikan negara kita saat ini terombang ambing akibat ketidak jujuran dalam dunia politik.Untuk itu kita perlu mendukung pemerintahan yang bersih,transparan,dan dan harus memiliki tingakat kredibilitas yang tinggi.
Membangun bangsa dan watak bangsa menuju bangsa dan masyarakat indonesia yang maju, bersatu, rukun, damai, demokratis, dinamis, toleran, sejahtera, adil dan makmur.

2.     Bidang Ekonomi
Suatu negara memiliki ketahanan yang kuat didasari oleh perekonomian yang kuat,bertumpu pada kemampuan bangsa sendiri.baik dalam hal SDA maupun SDM yang berkualitas.sehingga tidak mudah goyah oleh gejolak oleh yang bersifat internal maupun eksternal. Meningkatkan pembangunan dan pemeliharaan sarana dan prasarana publik, termasuk transportasi, telekomunikasi, energi dan listrik dan air bersih guna mendorong pemrataan bangunan, melayani kebutuhan masyarakat dengan harga terjangkau, serta membuka keteriolasian wilayah pedalaman terpencil.

3.     Bidang Sosial-Budaya
Membuat salah satu budaya dari Indonesia lebih terkenal lagi dinegara-negara lain. Menjaga kebudayaan kita agar tidak diakui oleh negara lain, Terutama dari negara-negara yang ingin membuat hak paten terhadap kebudayaan yang sudah dari dahulu ada di bumi pertiwi kita ini.

4.     Aspek Pertahanan dan Keamanan
Untuk mewujudkan keberhasilan Ketahanan Nasional setiap warga negara Indonesia perlu:
-         Memiliki semangat perjuangan bangsa dalam bentuk perjuangan non fisik yang disertai keuletan dan ketangguhan tanpa kenal menyerah dan mampu mengembangkan kekuatan nasional dalam rangka menghadapi segala tantangan, ancaman, hambatan, dan gangguan yang datang dari luar maupun dari dalam untuk menjamin identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta pencapaian tujuan nasional.
-         Sadar dan peduli akan pengaruh-pengaruh yang timbul pada aspek ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan.

ASYIKNYA NAIK KERETA API

Transportasi adalah pemindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah kendaraan yang digerakkan oleh manusia atau mesin. Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Di negara maju, mereka biasanya menggunakan kereta bawah tanah (subway) dan taksi. Penduduk di sana jarang yang mempunyai kendaraan pribadi karena mereka sebagian besar menggunakan angkutan umum sebagai transportasi mereka. Transportasi sendiri dibagi 3 yaitu, transportasi darat, laut, dan udara. Transportasi udara merupakan transportasi yang membutuhkan banyak uang untuk memakainya. Selain karena memiliki teknologi yang lebih canggih, transportasi udara merupakan alat transportasi tercepat dibandingkan dengan alat transportasi lainnya.


Di sini saya akan bercerita tentang sebuah cerita nyata mengenai pengalaman pribadi saya mengenai alat transportasi kita semua pasti tahu di Indonesia negara kita tercinta banyak sekali alat transportasi baik transportasi modern maupun tradisional, ga usah panjang lebar jadi langsung saja saya akan bercerita pengalaman pertama sekaligus terindah saya naik kereta api.


Saya pertama kali naik transportasi darat itu pertama kali ketika berusia 7 tahun tepatnya pada saat menjelang hari raya lebaran idul fitri  dengan tujuan jakarta-kebumen pada waktu itu saya terkesan melihat kereta api pertama kali karena panjang sekali gerbong keretanya dan karena bertepatan h-3 lebaran banyak sekali orang-orang yang berebut ingin masuk kereta karena waktu itu kereta yang saya naikki adalah kereta kelas ekonomi bapak saya sedang mencari seseorang untuk menyewa kurir angkut barang di peron sedangkan saya bersama ibu yang sedang menggendong adik saya yang berusia 4 tahun menunggu bapak di pinggir gerbong kereta disana tangan saya di genggam dengan erat oleh ibu mungkin agar saya tidak bisa kemana-mana setelah beberapa menit bapak datang dan barabg bawaan kami di bawa oleh sang kurir ke kursi saya di gendong bapak agar lebih cepat sampai di kursi setibanya di kursi sang kurir membalikkan kursi yang tadinya dua menjadi empat dengan sangat cepat saya duduk di samping bapak dan adik saya bersama dengan ibu.



Beberapa menit kemudian keretapun melaju perlahan-lahan meninggalkan stasiun semakin lama kereta semakin cepat melaju disamping jendela saya melihat kendaraan mobil dan lainnya berhenti untuk mendahulukkan kereta setela kereta sudah meninggalkan jakarta yang saya lihat banyak sawah dan udara sejuk menghampiri setelah 6 jam perjalanan kereta pun perlahan-lahan berhenti itu menandakan bahwa kami telah sampai di tujuan meskipun kereta ekonomi banyak berhenti di semua stasiun.

sejak saat itu saya menganggap bahwa transportasi ini cepat selain mengingatkan kenangan masa kecil, terakhir saya naik kereta adalah ketika berusia 9 tahun setelah itu saya lebih banyak naik mobil atau bus dikarenakan kereta di Indonesia semakin lama semakin kurang nyaman khususnya kereta ekonomi di karenakan banyak pedagang asongan serta terlalu banyak calo tiket yang memaksa di stasiun. tapi intinya apapun pilihan transportsi yang di gunakan tergantung sama pilihan kebutuhan dan efisiensi dari penggunaan alat transportasi yang ada, jadi bijaklah dalam menggunakan transportasi sesuai kebutuahan.

Senin, 15 April 2013

WAYANG FAVORIT




Raden Werkudara atau Bima merupakan putra kedua dari Dewi Kunti dan Prabu Pandudewanata. Tetapi ia sesungguhnya adalah putra Batara Bayu dan Dewi Kunti sebab Prabu Pandu tidak dapat menghasilkan keturunan. Ini merupakan kutukan dari Begawan Kimindama. Namun akibat Aji Adityaredhaya yang dimiliki oleh Dewi Kunti, pasangan tersebut dapat memiliki keturunan.

Pada saat lahirnya, Werkudara berwujud bungkus. Tubuhnya diselubungi oleh selaput tipis yang tidak dapat disobek oleh senjata apapun. Hal ini membuat pasangan Dewi Kunthi dan Pandu sangat sedih. Atas anjuran dari Begawan Abiyasa, Pandu kemudian membuang bayi bungkus tersebut di hutan Mandalasara. Selama delapan tahun bungkus tersebut tidak pecah-pecah dan mulai berguling kesana kemari sehingga hutan yang tadinya rimbun menjadi rata dengan tanah. Hal ini membuat penghuni hutan kalang kabut. Selain itu para jin penghuni hutan pun mulai terganggu, sehingga Batari Durga, ratu dari semua makhluk halus, melapor pada Batara Guru, raja dari semua dewa. Lalu, raja para dewa itu memerintahkan Batara Bayu, Batari Durga, dan Gajah Sena, anak dari Erawata, gajah tunggangan Batara Indra, serta diiringi oleh Batara Narada untuk turun dan memecahkan bungkus bayi tersebut.



Nama-nama lain bagi Bima adalah Bratasena (nama yang di gunakan sewaktu masih muda), Werkudara yang berarti perut srigala, Bima, Gandawastratmaja, Dwijasena, Arya Sena karena di dalam tubuhnya menunggal tubuh Gajah Sena, Wijasena, Dandun Wacana, di dalam tubuhnya menunggal raja Jodipati yang juga adik dari Prabu Yudistira, Jayadilaga, Jayalaga, Kusumayuda, Kusumadilaga yang artinya selalu menang dalam pertempuran, Arya Brata karena ia tahan menderita, Wayunendra, Wayu Ananda, Bayuputra, Bayutanaya, Bayusuta, Bayusiwi karena ia adalah putra batara Bayu, Bilawa, nama samaran saat menjadi jagal di Wiratha, Bondan Peksajandu yang artinya kebal akan segala racun, dan Bungkus yang merupakan panggilan kesayangan Prabu Kresna.
Werkudara memiliki saudara Tunggal Bayu yaitu, Anoman, Gunung Maenaka, Garuda Mahambira, Ular Naga Kuwara,Liman/ Gajah Setubanda, Kapiwara, Yaksendra Yayahwreka, dan Pulasiya yang menunggal dalam tubuh Anoman sesaat sebelum perang Alengka terjadi (zaman Ramayana).
Werkudara yang bertubuh besar ini memiliki perwatakan berani, tegas, berpendirian kuat, teguh iman. Selama hidupnya Werkudara tidak pernah berbicara halus kepada siapapun termasuk kepada orang tua, dewa, dan gurunya, kecuali kepada Dewa Ruci, dewanya yang sejati, ia berbicara halus dan mau menyembah.
Selama hidupnya Werkudara berguru pada Resi Drona untuk olah batin dan keprajuritan, Begawan Krepa, dan Prabu Baladewa untuk ketangkasan menggunakan gada. Dalam berguru Werkudara selalu menjadi saingan utama bagi saudara sepupunya yang juga sulung dari Kurawa yaitu Duryudana.
Para Kurawa selalu ingin menyingkirkan Pandawa karena menurut mereka Pandawa hanya menjadi batu sandungan bagi mereka untuk mengusasai kerajaan Astina. Kurawa menganggap kekuatan Pandawa terletak pada Werkudara karena memang ia adalah yang terkuat diantara kelima Pandawa. di kayangan Sapta Pratala Di sini Werkudara kemudian berkenalan dan menikah dengan putri Sang Hyang Antaboga yang beranama Dewi Nagagini. Dari perkawinan itu mereka memiliki seorang putra yang kelak menjadi sangat sakti dan ahli perang dalam tanah yang dinamai Antareja. Setelah para Pandawa meninggalkan kayangan Sapta Pratala, mereka memasuki hutan. Di tengah Hutan para Pandawa bertemu dengan Prabu Arimba yang merupakan putra dari Prabu Tremboko yang pernah dibunuh Prabu Pandu atas hasutan Sengkuni. Mengetahui asal usul para Pandawa, Prabu Arimba kemudian ingin membunuh mereka, tetapi dapat dihalau dan akhirnya tewas di tangan Werkudara. Namun Adik dari Prabu Arimba bukannya benci tetapi malah menaruh hati pada Werkudara. Sebelum mati Prabu Arimba menitipkan adiknya Dewi Arimbi kepada Werkudara. Karena Arimbi adalah seorang rakseksi, maka Werkudara menolak cintanya. Lalu Dewi Kunti yang melihat ketulusan cinta dari Dewi Arimbi bersabda, “ Duh ayune, bocah iki…” (Duh cantiknya, anak ini..!) Tiba-tiba, Dewi Arimbi yang buruk rupa itu menjadi cantik dan lalu diperistri oleh Werkudara. Pasangan ini akhirnya memiliki seorang putra yang ahli perang di udara yang dinamai Gatotkaca. Gatotkaca lalu juga diangkat sebagai raja di Pringgandani sebagai pengganti pamannya, Prabu Arimba.



Selain Gatotkaca dan Antareja, Werkudara juga memiliki putra yang ahli perang dalam air yaitu Antasena, Putra Bima dengan Dewi Urangayu, putri dari Hyang Mintuna, dewa penguasa air tawar.



Dalam perang besar Baratayuda Jayabinangun Werkudara berhasil membunuh banyak satria Kurawa, diantaranya, Raden Dursasana, anak kedua kurawa yang dihabisinya dengan kejam pada hari ke 16 Baratayuda untuk melunasi sumpah Drupadi yang hanya akan menyanggul dan mengeramas rambutnya setelah dikeramas dengan darah Dursasana setelah putri Pancala tersebut dilecehkan saat Pandawa kalah bermain dadu. Bima juga membunuh adik- adik Prabu Duryudana yang lain seperti, Gardapati di hari ke tiga Baratyuda, Kartamarma, setelah Baratayuda, dan Banyak lagi. Werkudara pun membunuh Patih Sengkuni di hari ke 17 dengan cara menyobek kulitnya dari anus sampai ke mulut untuk melunasi sumpah ibunya yang tidak akan berkemben jika tidak memakai kulit Sengkuni saat Putri Mandura tersebut dilecehkan Sengkuni pada pembagian minyak tala. Hal tersebut juga sesuai dengan kutukan Gandamana yang pernah dijebak Sengkuni demi merebut posisi mahapatih Astina bahwa Sengkuni akan mati dengan tubuh yang dikuliti Pada hari terakhir Baratayuda, semua perwira Astina telah gugur, tinggal saingan terbesar Werkudaralah yang tersisa yaitu raja Astina sendiri, Prabu Duryudana. Pertarungan ini diwasiti oleh Prabu Baladewa sendiri yang merupakan guru dari kedua murid dengan aturan hanya boleh memukul bagian tubuh pinggang keatas. Dalam pertarungan itu Duryudana tubuhnya telah kebal dan hanya paha kirinya yang tidak terkena minyak tala, karena ia tidak mau membuka kain penutup kemaluannya yang masih menutupi paha kirinya saat Dewi Gendari mengoleskan minyak tersebut ke tubuh Duryudana. Banyak pihak yang menyalah artikan paha ini dengan mengatakan betis kiri. Sebenarnya yang betul adalah paha karena dalam bahasa Jawa wentis adalah paha bukan betis. Duryudana yang mencoba memukul paha kiri Werkudara gagal karena di paha kiri Werkudara bersemayam arwah Kumbakarna yang mengakibatkan paha kiri Bima menjadi sangat kuat, ditempat lain Werkudara mulai kewalahan karena Duryudana kebal akan segala pukulan Gada Rujak Polonya.
Akhir riwayatnya, Werkudara mati moksa bersama-sama saudara-saudaranya dan Dewi Drupadi

KEBIJAKAN UNTUK MEMENANGKAN GLOBALISASI


KEBIJAKAN UNTUK MEMENANGKAN GLOBALISASI
Globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik. Khususnya, globalisasi terbentuk oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia.
Ada pula yang mendefinisikan globalisasi sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi.
Munculnya globalisasi yang mendunia, secara tidak langsung akan berpengaruh terhadap aspek kehidupan bangsa. Sehingga masyarakat sulit untuk menyaring perkembangan teknologi yang muncul. Untuk mengatasi hal tersebut, masyarakat sendirilah yang harus pintar-pintar menyikapinya. Dengan menyesuaikan kondisi dan kebutuhan yang ada dan jangan memaksakan budaya luar yang sulit diterima oleh masyarakat. Maka dari itu, perlu ditanamkan sikap kecintaan terhadap budaya sendiri dan menanamkan nilai-nilai pancasila.
Nah dengan adanya globalisasi, timbulah dampak  dari sisi positive dan negative, nah untuk menanggulangi dampak yag di timbulkan sama globalisasi ini kebijakan yang perlu disiapkan adalah
Pertama, mencerdaskan bangsa dengan membangun pendidikan yang baik dan berkualitas, karena dengan pendidikan yang baik maka akan melahirkan generasi penerus bangsa yang mampu bersaing dengan negara luar baik dalam bidang IPTEK atau yang lainnya.
Kedua, mempermudah akses komunikasi salah satunya yaitu internet, agar masyarakat Indonesia bisa belajar dengan  perkembangan dan kemajuan di dunia. Saling share pengetahuan dengan warga negara asing. Dengan maksud masyarakat Indonesia bisa lebih cerdas. Namun disamping itu saya akan mempermudah pengaksesan komunikasi melalui internet. Serta memperhatikan pendidikan bagi masyarakat yang awam terhadap komunikasi berbasis teknologi seperti internet. Dengan itu masyarakat akan lebih mengenal teknologi secara merata sampai ke daerah terpencil. Karena sampai pada saat ini, akses komunikasi untuk internet masih sulit didapat pada daerah terpencil.
Ketiga, mengadakan kebijakan standarisasi produk yang akan dieksport seperti standarisasi bahan, standarisasi original produk agar barang yang akan di eksport tidak kalah bersaing dengan produk negara lainnya, standarisasi ini bisa juga di berlakukan bagi barang barang yang akan di perkenalkan sebagai barang asli Indonesia yang dimaksudkan agar tidak ada lagi negara asing yang mengaku-ngaku kebudayaan Indonesia sebagai budayanya sendiri.
Keempat, melaksanakan pendidikan kepada para petani dan para pemilik industri kecil maupun besar agar produk mereka memiliki standar yang sesuai dengan standar internasional, karena jika kualitas sudah memenuhi standar internasional kita akan mudah bersaing dengan negara lain menjadi raja di negeri sendiri maupun internasional.
Kelima, membuat regulasi pada standar barang yang dapat masuk ke negara kita, karena selama ini barang dari luar yang kualitas rendah dan harga miring adalah barang yang diminati oleh masyarakat, sementara produk dalam negeri yang memiliki kualitas lebih baik tetapi dari segi harga lebih mahal akan kurang diminati.Membuat regulasi agar barang yang kualitasnya lebih buruk dari produk dalam negeri tidak dapat masuk. Jadi selain kita menaikkan standar mutu produk lokal, kita juga harus menyeleksi secara ketat kualitas barang yang akan masuk ke negara kita.
Tidak menutup kemungkinan bahwa lambat laun Indonesia akan memenangkan globalisasi karena sukses dalam ekspor ini itu jadi sebagai warga Indonesia yang baik kita seharusnya lebih bangga dengan menggunakan produk-produk asli buatan tangan-tangan terampil orang Indonesia.

PERDUKUNAN VS GLOBALISASI


PERDUKUNAN VS GLOBALISASI

Dukun,apa yang anda pikirkan tentang arti kata tersebut setelah mendengarnya,mungkin sebagian banyak orang jika sudah mendengar kata tersebut berhubungan dengan hal-hal ghaib atau  negatif,yang sebenarnya itu bertentangan dengan agama.Sebenarnya definisi dukun adalah orang yang mengobati, menolong orang sakit, memberi jampi-jampi seperti mantra, guna-guna, dan lain sebagainya. Sebenarnya dukun dan perdukunan bukanlah sesuatu yang baru atau asing dalam sejarah kehidupan manusia. Keberadaannya sudah sangat lama, bahkan sebelum datangnya Islam dan diutusnya Nabi kita Muhammad,dukun sudah ada.

Dukun dalam bahasa Arab disebut Kahin dan tukang ramal disebut 'Arraf. Pengertian 'Arraf (tukang ramal) adalah: orang yang mengaku mengetahui kejadian yang telah lewat, yang bisa menunjukan barang yang dicuri atau tempat hilangnya suatu barang. Pengertian Kahin (dukun) adalah: orang yang memberitakan hal-hal yang ghaib yang akan terjadi atau sesuatu yang terkandung di hati. Jadi dalam istilah kita dukun dan tukang ramal adalah orang yang mengaku mengetahui kejadian yang akan datang baik itu kabar baik atau jelek, dapat menunjukan barang yang dicuri atau tempat kehilangan suatu barang dan tahu hal-hal yang ghaib serta sesuatu yang ada dalam hati.

Dukun sangat kental dengan tradisi kebudayaan Jawa sebagai penolong orang sakit atau tabib, perantara dunia nyata dengan dunia gaib, dan juga dipakai sebagai simbol adat pada setiap upacara tradisional.Perdukunan sangat erat dengan kepercayaan akan para leluhur seperti animisme dan dinamisme di Indonesia, seperti dalam tradisi Jawa, Sunda, Madura, dan Dayak

Semuanya ini memberikan gambaran yang nyata, bahwa perdukunan memang sudah dikenal lama oleh masyarakat kita. Dan ilmu ini pun turun-menurun saling diwarisi oleh anak-anak bangsa, hingga saat ini para dukun masih mendapatkan tempat bukan saja di sisi masyarakat tradisional, tetapi juga di tengah lingkungan modern. Hasilnya kini mereka yang pergi ke dukun kemudian percaya pada kekuatan magis dan menjalankan praktik perdukunan tak mengenal status sosial: kelas bawah, menengah bahkan atas.Sensasi para dukun itu mampu melampaui semua tingkat pendidikan. Banyak di antara mereka yang datang ke dukun merupakan representasi orang-orang terpelajar yang berpikiran Irasional. Perdukunan ini sama saja seperti kepercayaan, tidak akan hilang kepercayaan tersebut dari dalam hatinya karena dia meyakini apa yang dianggap benar, biasanya orang-orang yang ingin cepat kaya dapat banyak harta melakukan segala cara untuk mendapatkan segalanya denga singkat tanpa kerja keras.

Kepercayaan tentang perdukunan ini juga di pengaruhi dengan tingkat pendidikan yang rendah, kekecewaan terhadap penguasa yang tidak bisa membantu rakyat miskin dalam mendapatkan haknya, serta kemiskinan yang terus meningkat.

Walaupun globalisasi sudah dicanangkan namun apabila kesadaran masyarakat tentang ilmu pengetahuan masih kurang peraktek perdukunan akan tetap ada selama masih ada kepercayaan bahwa dukun merupakan sarana meminta.

Sebenarnya, dukun atau paranormal tidak ada bedanya, karena itu Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah t mengemukakan, bahwa paranormal adalah nama lain dari dukun dan ahli nujum (Fathul Majid, hal. 338). Maka, dukun atau paranormal adalah dua nama yang saling terkait, kadang salah satunya menjadi penanda bagi yang lainnya.
Padahal, di dalam Al-Qur’an disebutkan dengan jelas dan pasti, bahwa hanya Allah l yang mengetahui yang ghaib, adapun selain-Nya tidak.

Allah berfirman:“Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir biji pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh).” (Al-An’am: 59)

Dari semua hal yang telah dibahas dan diuraikan dalam Al-Quran semoga kita semua tidak terjerumus kedalam hal tersebut

Sabtu, 16 Maret 2013

KEBIJAKAN SEORANG PEMIMPIN DENGAN 2/3 WILAYAH AIR


BILA SAYA MENJADI PEMIMPIN DI SUATU WILAYAH DENGAN 2/3 AIR KEBIJAKAN – KEBIJAKAN YANG AKAN DILAKUKAN ADALAH :

Bila saya mejadi seorang pemimpin di suatu wilayah dengan 2/3 air maka yang akan saya lakukan adalah sebagai berikut :

1.     Irigasi (pengairan), membangun dan memperbaiki pengairan-pengairan dan bendungan untuk keperluan pertanian
2.     Emigrasi yakni mengajak penduduk untuk bertransmigrasi
3.     Edukasi yakni memperluas dalam bidang pengajaran dan pendidikan
4.     Menetapkan sistem sewa tanah (landren). Untuk menentukan besarnya pajak, tanah dibagi menjadi 3 kelas, yaitu sebagai berikut.
- Kelas I, yaitu tanah yang subur, dikenakan pajak setengah dari hasil bruto.
- Kelas II, yaitu tanah setengah subur, dikenakan pajak sepertiga dari hasil bruto.
- Kelas III, yaitu tanah tandus, dikenakan pajak dua per lima dari hasil bruto.
5.     Transportasi adalah prioritas utama jadi saya akan membangun water way dengan segala fasilitas yang baik & bersih juga menerapkan jalur jalur khusus dimana dapat dilintasi oleh perahu – perahu. terutama kapal - kapal besar kecuali perahu nelayan. Sedangkan di darat saya akan membangun jalur kereta bawah tanah dengan menyediakan jadwal semua rute perjalanan & membatasi kendaraan tua/yang sudah tidak layak jalan . Dimaksudkan agar wilayah tersebut dapat terjaga kebersihannya.
6.     Membangun PLTA (pembangkit listrik tenaga air) supaya kita tidak terlalu banyak menggunakan bahan bakar fosil yang bisa merusak lapisan ozon & alam bumi beserta isinya.
7.     Mengajak masyarakat untuk menjaga terumbu karang laut & menanam kembali pohon bakau untuk mencegah abrasi.
8.     Mengembangkan & membantu para petambak ikan, petani, & nelayan dengan memberikan modal dan sistem pembayarannya dengan cara bagi hasil.

Selasa, 12 Maret 2013

Indahnya Pantai Anyer


TEMPAT WISATA FAVORIT YANG PALING BERKESAN BAGI SAYA


PANTAI ANYER

2 tahun lalu saya beserta rombongan teman-teman satu sekolah pergi ke Pantai Anyer. Untuk perpisahan sekolah. Perjalanan dari Bekasi menuju Anyer memakan waktu 5 jam. Terbayang betapa lelahnya kami saat turun dari dalam bis. Saya terkantuk-kantuk membawa ransel saya menuju cottage pinggir pantai ini. Suasana sangat sepi. Pohon-pohon Kelapa yang besar-besar menaungi jalan dan cottage-cottage yang kami tempati. Sudah hilang minat saya untuk ikut makan malam karena lelah, padahal bau jagung bakar begitu merangsang selera. Prioritas saya saat itu cuma satu, yaitu nyungsep di kasur dengan damai.
Pagi hari tiba, saya terbangun dengan sendirinya tanpa mengganggu teman lainnya yang masih terlelap di alam mimpi hahaha,  memandang keluar jendela kamar, saya terhenyak. Pantai Anyer begitu indah dipandang mata. Rerumputan hijau melandai menuju pantai. Ada laguna buatan yang bisa dipakai untuk bermain air, Pantai tampak sepi. Tampak gunung Krakatau di kejauhan, gunung yang tumbuh dari dasar laut itu seakan menceritakan bahwa dialah, penyebab tsunami dahsyat dan ledakan yang membuat udara kelam berdebu dibawa angin sampai jauh. Untuk yang ingin menikmati romantisme bersama pasangan atau liburan keluarga tanpa adanya hiruk pikuk yang berlebihan, saya pikir pantai Anyer ini sangat cocok. Malamnya acara puncak yaitu salam – salam serta memberikan ucapan terima kasih kepada guru2 yang sudah mengajar selama 3 tahun kemudian tengah malamnya acara barbeque dan banyak teman-teman yang tidak hadir dan memilih langsung tidur saking capeknya sayapun tidak sampai habis mengikuti acara malam itu dan memilih langsung tidur.

Berikut adalah momen2 yang berhasil diabadikan pada saat di anyer :


pagi di pantai anyer


Persiapan puncak acara perpisahan sma


setelah acara perpisahan sma


Barbeque Party

Banyak tempat wisata yang sudah saya kunjungi khususnya di daerah jawa barat namun ada satu tempat wisata yang menurut saya paling berkesan yang pernah saya kunjungi tempat wisata tersebut adalah pantai anyer yang ada di banten kenapa tempat itu bisa membuat saya terkesan meskipun saya hanya satu kali saja berkunjung di sana karena pertama selain view dan permainan air yang banyak waktu itu juga bertepatan dengan hari berakhirnya masa sma saya dan ingin mulai memasuki bangku kuliah atau hari perpisahan sma.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More